SAMPIT, RAKYATKALTENG.com – Anggota Komisi I DPRD Kotawaringin Timur Khozaini, S Kom menilai renovasi gerbang SAHATI di Jalan Tjlik Riwut Km 3.5, tepatnya di depan Stadion 29 Nopember Sampit belum terlalu mendesak dan belum saatnya belum direnovasi oleh pemerintah.
“Saya menilai keputusan pemerintah memaksanakan renovasi dan menyebabkan gangguangan lalulintas ini dianggap tidak tepat apalagi di tengah pandemi Covid-19 dan juga jalan Kenan Sandan mengalami rusak dan kemacetan,”jelasnya, Kamis (26/8).
Dirinya menilai bahwa gerbang itu masih bisa untuk beberapa tahun ke depannya dan masih kokoh alias layak. “Disayangkan saat masyarakat kesulitan ekonomi pemerintah malah menghabiskan banyak anggaran untuk perbaikan gerbang yang belum diperlukan atau tidak urgen,”paparnya.
Kata dia, lebih baik anggaran itu digunakam untuk perbaiki jalan di Kota Sampit yang masih banyak rusak. “Jika anggaran itu hampir 700 juta, berarti sekitar 7 gang bisa diperbaiki dari anggaran tersebut,”katanya.
“Saya harapkan hal tersebut bisa menjadi perhatian pemerintah agar bisa menjadi bahan pertimbangan untuk ke depannya dalam hal infrastruktur. Jangan asal rehab dan bangun saja nantinya,”tutupnya.
