RAKYAT, RAKYATKALTENG.com – Perusahaan Besar Swasta (PBS) di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) diminta untuk terus memperhatikan keadaan masyarakat lokal dengan cara melaksanakan program pemberdayaan demi pemenuhan dan peningkatan kualitas hidup mereka.
“Kita mengharapkan pihak perusahaan dapat memberdayaan warga sekitar operasional untuk dilatih memiliki keterampilan tertentu. Tentunya program pemberdayaan perlu dilakukan oleh PBS lainnya di Kotim,” kata Wakil Ketua II DPRD Kotim H Hairis Sadikin, Jumat (24/9).
Hairis juga mengatakan warga lokal disekitar perusahaan juga terus diorong agar terus diperhatikan atau diberdayakan. “Tentunya kita tidak ingin warga asli Kotim, terutama disekitar perusahaan dipekerjakan pada sektor yang tidak membutuhkan keahlian atau pekerja kasar,” tambah Hairis.
Dikatakannya juga tentu jika kegiatan pemberdayaan itu dilakukan secara berkala dan dilaksanakan oleh semua perusahaan di Kotim maka akan membantu pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Bila kualitas SDM meningkat, dijelaskan Hairis juga otomatis akan menekan angka pengangguran dan kemiskinan serta meningkatkan perekonomian warga.
“Sinergi antara pemerintah daerah dengan dunia usaha maupun masyarakat merupakan tiga pilar pembangunan yang harus dijaga dalam rangka terciptannya iklim investasi yang kondisif, berkeadilan dan visioner,” jelasnya. (rk1)