SAMPIT, RAKYATKALTENG-Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Pardamean Gultom menekankan agar pemerintah harus mengupayakan agar Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Murjani Sampit bebas dari banjir. Apalagi proyek prestisius itu sudah selesai dan siap difungsionalkan. Paslanya ada sejumlah titik di RSUD itu kerap menjadi langganan banjir ketika hujan tiba.
“ Rumah sakit Murjani dengan nilai ratusan miliar itu jangan sampai masih ada terjadi banjir. Kami minta bagiamana caranya agar pemerintah daerah mengatasi banjir di RSUD itu sehingga kedepannya tidak ada lagi titik di rumah sakit itu yang tergenang banjir, apalagi dimusim hujan seperti ini,”kata Pardamean Gultom, Jumat (22/1).
Politikus Partai Nasdem ini menegaskan, jika rumah sakit itu ketika selesai dan operasionalnya nanti wajib sudah ada dititik maksimal baik itu pelayanan maupun kondisi lingkungannya.
“Jadi tidak ada alasan dataran rendah dan lain sebagainya, karena tidak mungkin lagi ada pemindahan itu uang besar bangun RSUD diharapkan mampu atasi banjir yang selalu jadi langganan di rumah sakit tersebut,”tegasnya.
Gultom mengakui jika rumah sakit yajng tergenang tentunya akan mengkahwatirkan. Rumah sakit yang diharapkan areal bersih, nyaman dan steril akan berubah ketika sudah dilanda banjir.
“Justru kalau rumah sakit itu banjir maka akan berubah jadi sebaran penyakit dan bakteri sejenisnya. Sehingga orang juga akan enggan berkunjung atau rawat inap disitu, “tegas dia. (hun)
