PURUK CAHU, RAKYATKALTENG.com – Satpol PP Kabupaten Murung Raya berupaya menciptakan suasana kota yang tertib, aman, dan nyaman khususnya di Kota Puruk Cahu.
Kasatpol PP dan Damkar Kabupaten Murung Raya K Zen Wahyu Priyatna, S.STP., M.IP menyampaikan bahwa jajaran Satpol PP turun langsung ke lapangan melakukan pengawasan terhadap aktivitas pedagang kaki lima (PKL) di kawasan alun-alun Jorih Jerah hingga di jalan protokol seperti jalan Ahmad Yani Puruk Cahu.
Pengawasan ini merupakan tindak lanjut atas kesepakatan bersama yang sebelumnya telah disepakati antara petugas dan para pedagang, terkait aturan dan tata tertib berjualan di kawasan yang menjadi salah satu ikon Kota Puruk Cahu tersebut.
Diterangkan K Zen Wahyu bahwa hasil pemantauan menunjukkan situasi berjalan aman dan kondusif. Para pedagang terlihat memegang teguh komitmen untuk menjaga ketertiban, kebersihan, kerapian, serta keamanan lingkungan sekitar.
“Kita melakukan pengawasan ini bukan hanya soal penegakan aturan, tetapi juga wujud kepedulian kami untuk menciptakan suasana berjualan yang tertib dan nyaman. Kami hadir di lapangan untuk mengingatkan kembali komitmen yang telah disepakati, agar semua pihak bisa merasakan manfaatnya, baik pedagang, pengunjung, maupun masyarakat yang melintas,” jelas Zen Wahyu, Jum’at (21/3/2025).
Zen Wahyu menegaskan, apabila ada pelanggaran, tentu pihaknya akan memberikan tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku. Namun ia berharap, para pedagang terus konsisten menaati tata tertib, sehingga mereka bisa mencari nafkah dengan tenang dan lancar.
“Besar harapan kami, para pedagang tetap patuh dan mengikuti arahan petugas. Dengan begitu mereka bisa berjualan dengan nyaman, rezekinya pun bisa mengalir lancar untuk menafkahi anak, istri, dan keluarga di rumah,” tutupnya.
Dengan pengawasan yang rutin dan komunikasi yang harmonis antara petugas dan pedagang, diharapkan kawasan Bundaran Emas, Alun-alun Jorih Jerah tetap menjadi ruang publik yang aman, bersih, dan tertib — sehingga nyaman dikunjungi. (RK1)
