Dewan Kalteng Ingatkan Pemerintah Perkuat Sekolah Rakyat Terpencil

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Tomy Irawan

PALANGKA RAYA, RAKYATKALTENG.com – Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Tomy Irawan, meminta pemerintah daerah untuk lebih serius memperhatikan pelaksanaan program sekolah rakyat yang menjadi harapan bagi anak-anak di wilayah terpencil.

Ia menegaskan, meskipun pemerintah pusat telah menyediakan berbagai fasilitas dan dukungan, keberhasilan program tersebut sangat bergantung pada peran aktif pemerintah daerah dalam pelaksanaannya.

“Pemerintah pusat sudah memberikan banyak kemudahan. Tapi kalau di daerah tidak dijalankan dengan sungguh-sungguh, hasilnya tidak akan maksimal,” ucapnya, Senin (3/11/2025).

Menurut Tomy, sejumlah hambatan di lapangan masih perlu mendapat perhatian, terutama terkait jarak antara rumah siswa dan sekolah serta pandangan tradisional sebagian masyarakat pedalaman yang masih menganggap pendidikan bukan hal utama.

“Masih ada orang tua yang menganggap sekolah tidak begitu penting, apalagi untuk anak perempuan. Ini yang perlu terus disosialisasikan,” jelasnya.

Ia menilai keberadaan sekolah rakyat adalah langkah strategis pemerintah untuk memastikan seluruh anak Indonesia memperoleh akses pendidikan yang layak, tanpa terkecuali.

“Tujuan sekolah rakyat itu mulia, memperluas kesempatan belajar bagi semua kalangan. Tapi pelaksanaannya harus benar-benar tepat sasaran,” imbuhnya.

Tomy juga menegaskan, pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan tidak bisa diserahkan sepenuhnya pada pemerintah pusat, tetapi menjadi tanggung jawab kolektif seluruh elemen bangsa.

“Kalau kita ingin Kalteng maju, maka pendidikan harus jadi prioritas utama. Jangan biarkan anak-anak di pelosok tertinggal karena abai,” tegasnya. (RK1)