Rakyatkalteng, Muara Teweh – Kembali diterjunkan Tim Gabungan dari BPBD dan polres Barut guna dilakukan operasi pencarian terhadap seorang pemuda bernama Syafii (20), warga Desa Jingah, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara, yang dilaporkan tenggelam di Sungai Barito pada hari sebelumnya.
Dimana memasuki hari kedua, pencarian dilakukan dengan metode penyisiran di sepanjang aliran Sungai Barito dengan radius pencarian antara 2 hingga 5 kilometer dari titik terakhir korban terlihat.
Proses pencarian dilakukan secara berulang-ulang oleh tim gabungan yang terdiri dari BASARNAS Provinsi Kalimantan Tengah, BPBD Kabupaten Barito Utara, TNI, Polres dan Satpolair Barito Utara, RAPI, relawan, serta masyarakat dan keluarga korban.
Kepala Pelaksana BPBD Barito Utara, Simamora Turahman, melalui Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan, Rizali Hadi, menyampaikan bahwa hingga sore hari korban masih belum ditemukan.
“Pencarian telah dilakukan secara maksimal oleh seluruh tim di lapangan, namun sampai laporan ini dibuat, korban belum berhasil ditemukan,” kata Rizali Hadi, Selasa (22/4) petang.
Juga dikatakannya, dimana pihaknya memutuskan untuk menghentikan sementara pencarian hari ini dan akan melanjutkan kembali esok hari.
BPBD Kabupaten Barito Utara juga mengimbau warga masyarakat sekitar aliran sungai Barito untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban.