Dewan Kotim Harapkan Tidak Ada Kerumunan Saat Vaksin

Anggota Komisi I DPRD Kotim Khozaini, S.Kom

SAMPIT, RAKYATKALTENG.com – Anggoa DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Khozaini, S Kom sangat menyayangkan masih saja terjadi kerumunan warga saat vaksinasi. Jika boleh usul, untuk proses pendaftarannya diharapkan sistem online saja.

“Jangan sampai mengakibatkan kerumunan warga saat vaksinasi. Hal itu tidak hanya membahayakan keselamatan namun juga berpotensi menimbulkan kluster untuk penularan Covid-19,”harapnya. Rabu (4/8).

Diharapkan, agar Tim Satgas Covid-19 bisa bersikap dan turun langsung. Kapan perlu bubarkan, karena hal tersebut sudah melanggar prokes. Justru membahayakan keselamatan juga resiko penularan yang semakin tinggi.

Menurut Khozaini, harusnya penyelenggara bisa mengantisipasi hal ini, karena antusias masyarakat yang tinggi untuk mengikuti vaksinasi itu tinggi. “Kenapa hal ini bisa terjadi, salah satunya akibat setiap urusan warga harus ada sertifikat vaksinnya,”paparnya.

Kata Politisi Hanura ini, oleh karena itu masyarakat tidak memikirkan lagi dampaknya kalau hal semacam ini bisa membuat mereka terpapar akibat berdesak-desakan untuk mendapatkan vaksin.

“Ini sebagai evaluasi bagi penyelenggara vaksin. Jangan kita tegas kepada acara atau kegiatan warga tapi menyangkut masalah vaksin kita justru hanya diam saja. Warga itu minta hal yang sama dan terbuka saja,”tutupnya.

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *