PALANGKA RAYA, RAKYATKALTENG.com – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo menyoroti pentingnya pennganan kemikinan dalam Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025.
Edy Pratowo menyampaikan bahwa Sustainable Development Goals (SDGs) merupakan komitmen nasional dan global dalam upaya menyejahterakan masyarakat secara berkesinambungan.
SDGs mencakup 17 tujuan dan sasaran global hingga tahun 2030 yang dideklarasikan dalam Sidang Umum PBB pada September 2015.
Ia menekankan tujuan pertama dari pembangunan berkelanjutan tersebut adalah mengakhiri kemiskinan dalam segala bentuknya dimanapun.
Edy menjelaskan kemiskinan dapat menghasilkan kondisi keterbatasan dalam memenuhi kebutuhan dasar, termasuk akses pendidikan, layanan kesehatan, dan kualitas hidup secara umum.
Dia menjelaskan Data BPS, tingkat kemiskinan di Provinsi Kalteng, pada Maret 2025 berada di angka 5,19 persen atau 147.800 jiwa. Angka tersebut menurun dibanding September 2024 yang berada di level 5,26 persen atau 149.240 jiwa.
“Garis Kemiskinan tercatat meningkat 4,83 persen menjadi Rp 654.066 per kapita per bulan,” sebut dia seperti dikutip pada Kamis (20/11/2025). (RK1/ADV)












