Sugiyarto: Anggaran Digitalisasi Pendidikan Harus Diimbangi SDM dan Infrastruktur

Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Sugiyarto saat diwawancarai awak media, Senin (16/6/2025)

PALANGKA RAYA, RAKYATKALTENG.com – Pemprov Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Pendidikan menggelontorkan anggaran sebesar Rp 600 miliar untuk digitalisasi pendidikan.

Digitalisasi pendidikan ini, sejalan dengan program pemerintah pusat dan diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kalteng.

Anggaran fantastis itu, satu di antaranya digunakan untuk pengadaan papan tulis interaktif.

Akan tetapi, pengadaan barang saja tak cukup. Pemprov Kalteng juga perlu meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk memanfaatkan papan tulis interaktif tersebut.

Hal itu disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kalteng, Sugiyarto Senin (16/6/2025).

Menurut Sugiyarto, papan tulis interaktif dapat bermanfaat seluruh sekolah di Kalteng. Namun, Pemprov Kalteng juga harus memerhatikan pemeliharaan papan tulis interaktif tersebut.

“Karena dengan biaya yang cukup besar, juga harus dilakukan pemeliharaan. Karena ini tidak untuk sekali ini saja jangan sampai tidak dipelihara,” ujarnya.

Sugiyarto mengungkapkan, digitalisasi pendidikan harus diiringi dengan jaringan internet dan listrik.

Sumber daya manusia juga perlu ditingkatkan, tak hanya di wilayah perkotaan tapi juga sampai ke pedesaan. Sehingga, papan tulis interaktif yang diberikan Pemprov Kalteng bisa betul-betul dimanfaatkan serta dipelihara dengan baik.

Sugiyarto menegaskan, pihaknya akan mengawasi penggunaan anggaraan digitalisasi pendidikan yang mencapai Rp 600 miliar tersebut.

“Tidak hanya pengadaan papan interaktifnya saja, tapi juga lebih kepada sumber daya manusianya di dalam pemanfaatannya,” ucapnya. (RK1)