Pembangunan Dermaga ini diharapkan jadi pengembangan sektor perikanan di Kotim

Peresmian Darmaga Palingkau Desa Sei Ijum oleh Bupati Kotim Halikinnor.

SAMPIT, RAKYATKALTENG.com – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) Halikinnor menyebutkan Pembangunan dermaga di Desa Sei Ijum diharapkan menjadi bagian penting dalam pengembangan sektor perikanan di Kotim, dengan memberikan fasilitas yang memadai bagi nelayan untuk melakukan kegiatan bongkar muat hasil tangkapan ikan.

Bupati Kotim Halikinnor mengungkapkan bahwa keberadaan dermaga ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan efisiensi dan kelancaran aktivitas nelayan di daerah tersebut. Dermaga Palingkau dilengkapi dengan fasilitas yang dapat mendukung para nelayan untuk melakukan kegiatan sandar, tambat kapal, serta bongkar muat hasil tangkapan ikan dengan lebih mudah dan aman.

“Kita sudah memiliki dermaga untuk pengembangan sektor perikanan di Desa Sei Ijum. Dengan adanya dermaga ini, kami berharap para nelayan bisa semakin mudah dalam melakukan aktivitas bongkar muat hasil tangkapan ikan. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk mendukung sektor perikanan di Kotim dan memastikan kualitas hasil tangkapan tetap terjaga,” ujar Halikinnor, Rabu (7/5/2025)

Dermaga Palingkau bukan hanya sebagai tempat untuk menyandarkan kapal, tetapi juga menjadi satu kesatuan dengan beberapa fasilitas pendukung lainnya yang telah dibangun sebelumnya, seperti pabrik es dan tempat penyimpanan hasil tangkapan. Hal ini bertujuan untuk memastikan proses distribusi hasil perikanan berjalan lancar dan efisien, sehingga para nelayan dapat dengan mudah memasarkan hasil tangkapan mereka tanpa kendala.

“Fasilitas-fasilitas ini merupakan langkah konkret kami untuk meningkatkan daya saing sektor perikanan di Kotim. Dengan fasilitas yang memadai, kami yakin para nelayan dapat bekerja lebih produktif, dan hasil tangkapan ikan Kotim bisa lebih terjaga kualitasnya,” tambah Halikinnor.

Pembangunan dermaga ini diharapkan bisa membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat, terutama para nelayan yang menjadi garda terdepan dalam mengelola hasil perikanan. Dengan kemudahan akses bongkar muat dan fasilitas pendukung lainnya, nelayan di Desa Sei Ijum dan sekitarnya diharapkan dapat meningkatkan pendapatan mereka.

“Ini bukan hanya soal pembangunan infrastruktur, tetapi juga tentang bagaimana kami bisa memberdayakan masyarakat melalui sektor perikanan yang berkelanjutan. Kami ingin sektor ini terus berkembang dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kotim,” tandasnya. (RK1)