Rakyatkalteng, Muara Teweh – Pemkab Barut yang diwakili oleh Sekda, Drs. Muhlis beserta seluruh jajaran Perangkat daerah dan unsur Forkompinda hadiri acara Simposium Nasional Masyarakat Adat, Perkumpulan Warga Batara Mandiri Peduli Sosial Dan Investasi (Perwabara) Pasti tahun 2025 yang dilaksanakan di Aula Balai Antang, Muara Teweh.
Dengan emngusung tema “Masyarakat Adat Sebagai Pelaku Penting dalam Dunia Investasi.” Kegiatan ini diselenggarakan oleh Perkumpulan Warga Batara Mandiri Peduli Sosial Dan Investasi (Perwabara) Pasti dan dihadiri berbagai tokoh adat, pemerintah, serta perwakilan masyarakat.
Sekretaris Daerah, Drs. Muhkis dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran masyarakat adat dalam mendorong investasi berkeadilan dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Hal tersebut disampaikan saat memberikan sambutan pada acara Simposium Nasional Masyarakat Adat Tahun 2025 yang mengangkat tema “Masyarakat Adat sebagai Pelaku Penting dalam Dunia Investasi”.
Juga disampaikan Sekda, bahwa masyarakat adat tidak hanya berfungsi sebagai penjaga nilai budaya dan pelestari tradisi, tetapi juga berpotensi menjadi aktor utama dalam penguatan sumber daya manusia dan pengembangan investasi.
“Harapan kita bersama, momentum ini dapat meningkatkan kapasitas masyarakat adat sehingga mampu bersaing dan berkolaborasi dengan dunia usaha dan investor secara sejajar dan bermartabat,” ucap Drs. Muhlis.