SAMPIT RAKYATKALTENG.com – Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Juliansyah, menegaskan bahwa seluruh kader Gerindra di daerah siap mendukung dan menyukseskan program nasional makan bergizi gratis (MBG) yang digagas langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Program tersebut menjadi salah satu prioritas utama pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia sejak usia dini.
“Yang tidak kalah pentingnya, kami diperintahkan untuk menyebarluaskan program makan bergizi gratis dari Badan Gizi Nasional (BGN) di Jakarta. Kami juga baru beberapa minggu lalu ke Jakarta dan bertemu langsung dengan pihak terkait. Kami diberi penegasan bahwa apapun bentuknya, pemberian gizi gratis kepada anak-anak sekolah ini akan tetap dilanjutkan,” ujar Juliansyah, Sabtu 4 Oktober 2025.
Menurutnya, meski sempat muncul berbagai isu dan pemberitaan di media terkait pelaksanaan program ini di beberapa daerah, Presiden Prabowo langsung mengambil langkah cepat untuk memastikan program tetap berjalan dan diperbaiki agar semakin tepat sasaran.
“Walaupun kita melihat di media banyak pemberitaan yang beragam, terutama di daerah Jawa, namun Pak Prabowo mengambil sikap tegas dan cepat. Beliau langsung memanggil pihak yang menangani pemberian gizi ini untuk dievaluasi dan diperbaiki, tapi yang pasti programnya tetap dilanjutkan,” tegasnya.
Juliansyah menyebutkan bahwa pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo telah menyiapkan anggaran yang sangat besar untuk melanjutkan dan memperluas cakupan program MBG. Anggaran tersebut akan digunakan untuk membangun dapur dan fasilitas pendukung di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Kotawaringin Timur.
“Untuk tahun 2026, jika tidak salah, hampir Rp383 triliun akan digelontorkan untuk membangun dapur makan bergizi gratis di seluruh Indonesia. Dan Kotawaringin Timur termasuk salah satu daerah yang akan mendapatkan alokasi tersebut,” ungkapnya.
Ia menambahkan, nantinya di Kotawaringin Timur juga akan dibentuk sejumlah titik pelaksana program MBG yang akan dikoordinasikan langsung oleh kader Gerindra di berbagai daerah pemilihan. Setiap dapil akan memiliki peran masing-masing dalam mendukung keberlanjutan program tersebut.
“Mungkin tidak lama lagi, dari kader Gerindra juga akan muncul sekitar lima sampai enam orang yang terlibat langsung dalam pelaksanaan program ini di Kotim. Mereka akan membantu memastikan distribusi gizi gratis berjalan baik di masing-masing dapil,” jelasnya.
Lebih lanjut, Juliansyah menilai bahwa program makan bergizi gratis merupakan bentuk nyata dari keberpihakan Presiden Prabowo kepada rakyat kecil, terutama anak-anak sekolah dasar yang menjadi generasi penerus bangsa.
Dengan asupan gizi yang cukup, diharapkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak Indonesia semakin meningkat.
“Program ini bukan sekadar memberi makan, tetapi investasi jangka panjang untuk membangun generasi yang sehat, kuat, dan cerdas. Kami di daerah siap mendukung penuh, karena ini sejalan dengan cita-cita Gerindra dan pesan langsung dari Ketua Umum kami, Presiden Prabowo Subianto,” pungkasnya.(rk2)