“Guru merupakan kekuatan moral dan intelektual yang menjadi fondasi kemajuan Barito Utara. Peringatan Hari Guru Nasional ini seharusnya menjadi pengingat bagi kita semua untuk memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para pendidik yang telah mendedikasikan diri untuk mencerdaskan generasi penerus,” ujar Hj. Sri Neni Trianawati, Kamis (11/12).
Ia menambahkan bahwa sinergi antara pemerintah daerah dan DPRD sangat diperlukan untuk terus memperhatikan kesejahteraan guru, karena dari tangan merekalah masa depan bangsa dibentuk.
Lebih lanjut, Hj. Sri Neni Trianawati mengapresiasi dedikasi para guru di Barito Utara yang tetap menjalankan tugas dengan penuh komitmen meskipun dihadapkan pada tantangan perkembangan teknologi dan berbagai keterbatasan di lapangan. Menurutnya, keberhasilan pendidikan sangat ditentukan oleh kualitas dan profesionalisme tenaga pendidik.
Ia berharap peringatan HGN 2025 dapat menjadi momentum untuk mendorong peningkatan mutu pendidikan di Barito Utara secara berkelanjutan.
“Semoga para guru terus menjadi sumber inspirasi dan motor penggerak kemajuan pendidikan,” tuturnya.
Sementara itu, Bupati H. Shalahuddin dalam sambutannya menegaskan bahwa guru merupakan pilar utama dalam menjaga kualitas pendidikan sekaligus berperan penting dalam pembentukan karakter generasi bangsa. Ia menggambarkan guru sebagai cahaya yang menerangi jalan masa depan.
Mengulas tema peringatan tahun ini, “Guru Bermutu, Indonesia Maju: Bersama PGRI Wujudkan Indonesia Emas”, Bupati menyampaikan bahwa PGRI telah menjadi wadah strategis bagi para pendidik dalam meningkatkan kompetensi sekaligus memperjuangkan hak dan kesejahteraan guru.
Ia juga menekankan bahwa kemajuan teknologi tidak dapat menggantikan peran sentral guru dalam proses pembelajaran.
“Teknologi tidak mampu menggantikan nilai keteladanan, empati, dan sentuhan kemanusiaan yang dimiliki seorang guru,” ungkapnya.
Bupati pun mengajak seluruh guru di Barito Utara untuk terus meningkatkan profesionalisme, inovasi, dan integritas, serta mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman demi mewujudkan pendidikan yang berkualitas.
Peringatan HUT ke-80 PGRI dan HGN 2025 tersebut berlangsung hangat dan penuh makna, sekaligus menegaskan bahwa guru tetap menjadi ujung tombak dalam membangun masa depan bangsa.
