PURUK CAHU, RAKYATKALTENG.com – Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Murung Raya (Mura) berjibaku memadamkan api yang meluluhlantakan rumah warga di Desa Danau Usung Kecamatan Murung yang berada tidak jauh dari pinggir Jalan Negara, Minggu (12/10/2024) malam.
Informasi yang dihimpun dari Satpol PP dan Damkar Murung Raya bahwa api membakar gudang yang diduga tempat penyimpanan bahan bakar (BBM) jenis solar.
Kasat Pol PP Damkar Murung Raya Rudie Roy, S.STP menyampaikan bahwa kobaran api yang sangat cepat membesar terjadi sekira pukul 23.57 Wib, warga yang panik berhamburan hingga pinggir jalan negara mencoba dengan alat seadanya memadamkan api.
“Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh Eky pada pukul 23.57 WIB melalui via Whatsapp, melaporkan adanya kebakaran di Desa Danau Usung pinggir jalan Ahmad Yani,” kata Rudie Roy.
Malam itu juga kata Rudie Roy regu piket yang bertugas langsung menindak lanjuti laporan tersebut dan saat sampai di lokasi melihat api yang sangat tidak terkendali petugas langsung melakukan penyiraman pada objek yang terbakar.
Dari keterangan di lapangan kata Rudie Roy, sugaan sementara api berasal dari korsleting listrik sementara terdampak : 1 buah rumah/gudang BBM Solar Sebanyak 15 Drum, 1 buah mobil pickup berisi 10 drum BBM jenis Solar.
Dalam waktu kurang dari 1 jam api berhasil dipadamkan sehingga petugas dri kepolisian memasang garis police line.
Jajaran Kepolisian Satuan Unit Reskrim dari Polsek Murung Polres Murung Raya Polda Kalimantan Tengah hingga kini tengah melakukan penyelidikan terhadap peristiwa kebakaran yang terjadi pada Minggu (12/10) sekitar pukul 23.55 Wib di kawasan antara Desa Bahitom dengan Desa Danau Usung Kecamatan Murung.
Kapolres Murung AKBP Fanky M Monathen SIK melalui Kapolsek Murung Ipda Yakobus Riko SAP saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa, atas peristiwa tersebut kini pihaknya tengah melakukan penyelidikan, khususnya sumber api yang sementara diduga dari arah belakang Gudang Penyimpanan BBM milik Didy.
Ipda Yakobus Riko menyebutkan berdasarkan keterangan dari salah satu saksi mata yaitu Karlianto, bahwa saksi mengetahui persitiwa kebakaran dari salah satu pengguna jalan yang kebetulan lewat di Jalan Jenderal Sudirman.
“Saksi kebetulan sedang beristrihat malam itu di dalam rumah, tiba – tiba dibangunkan oleh teriakan dari pengendara motor, bahwa ada api yang terus membesar dari sebelah belakang gudang milik kakaknya tersebut,” kata kapolsek, Senin (13/10/2025).
Api yang sangat cepat membesar tersebut akibat sangat dekat dengan gudang penyimpanan BBM jenis Solar yang tidak berpenghuni.
“Gudang tersebut bermaterial kayu yang tidak ditempati, hanya ada beberapa barang elektronik berupa kipas angin, pompa air, dan mesin pompa merek Robin, serta terparkir satu unit mobil merk Izusu Panter tahun 2003 warna hitam,” ungkapnya lagi.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara selain barang – barang elektronik dan kendaraan roda empat jenis pick up yang bermuatan 1 tandon kapasitas 1200 berisi BBM jenis Solar. Gudang ini juga dipenuhi drum dan jerigen berisi Solar serta 9 tandon dalam kondisi kosong.
“Hasil pendataan dilapangan diperkirakan kerugian materi akibat peritiwa kebakaran ini ditaksir sekitar 200 juta rupiah, untuk sumber atau asal api sampai saat ini masih kita selidiki,” tutup Kapolsek. (RK1)