MUARA TEWEH, RAKYATKALTENG.com – Pemkab Barito Utara memberikan apresiasi besar kepada para kafilah yang berhasil mengantarkan daerah ini meraih Juara Umum Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) keXXXIII Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025.
Pengumuman resmi disampaikan langsung oleh Bupati Barito Utara, H. Shalahuddin, yang didampingi Wakil Bupati Felix Sonadie Y Tingan, Sekda Drs Muhlis, para asisten, sejumlah kepala dinas, Ketua Kafilah MTQH Barito Utara, serta para kafilah dalam acara pelepasan kembali ke daerah masing-masing di Hotel Walet Muara Teweh, Sabtu (22/11/2025).
Menanggapi pemberian bonus dan hadiah umrah tersebut, Anggota DPRD Barito Utara H. Al Hadi menyampaikan apresiasinya dan menyebut kebijakan itu sebagai langkah tepat dalam memberikan penghargaan kepada para putra-putri terbaik daerah.
“Saya sangat mengapresiasi langkah Bupati yang memberikan bonus hingga hadiah umrah bagi para juara. Ini adalah bentuk penghargaan luar biasa bagi para kafilah yang telah bekerja keras dan membawa nama baik Barito Utara sebagai juara umum,” ujar H Al Hadi, Sabtu (22/11/2025).
Ia menilai bahwa prestasi ini bukan hanya kemenangan dalam ajang kompetisi, tetapi juga keberhasilan pembinaan keagamaan di daerah. Karena itu, pemerintah daerah sudah selayaknya memberikan insentif yang memotivasi generasi muda untuk terus berprestasi di bidang Al-Qur’an.
“Bonus ini bukan sekadar hadiah, tetapi dorongan moral agar pembinaan MTQH semakin maju dan berkelanjutan. Mereka yang berprestasi patut mendapatkan apresiasi setinggi-tingginya,” ungkapnya.
Sebelumnya, dalam sambutannya, Bupati H Shalahuddin mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian bersejarah tersebut. Ia menyebut bahwa sudah 19 tahun Barito Utara tidak meraih gelar juara umum MTQH tingkat provinsi.
“Alhamdulillah kita dari Barito Utara kembali meraih juara umum MTQH ke-XXXIII. Sudah lama kita tidak menjadi juara umum, selama 19 tahun baru tahun ini kita bisa membuktikan kembali,” ujar Bupati.
Sebagai bentuk penghargaan, Pemerintah Kabupaten Barito Utara memberikan bonus sebesar Rp300 juta yang disalurkan melalui Dinas Sosial PMD.
“Kalau nanti tidak ada, ambil uangnya dengan saya secara pribadi,” tegas Bupati Shalahuddin yang disambut tepuk tangan para kafilah.
