PALANGKA RAYA, RAKYATKALTENG.com – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Provinsi Kalimantan Tengah, Linae Victoria Aden, memaparkan strategi peningkatan keterbukaan informasi publik di lingkup dinasnya dalam tahapan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2025.
Kegiatan berlangsung di Aula Kanderang Tingang, Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalimantan Tengah.
Linae menegaskan pentingnya peran Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) sebagai jembatan transformasi kinerja menuju tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
“Melalui keterbukaan informasi publik, kami berupaya membangun budaya kerja yang transparan dan kolaboratif,” ujar Linae Victoria Aden dalam keterangannya, Jumat (17/10/2025)
Ia menilai digitalisasi layanan menjadi kunci agar masyarakat dapat mengakses informasi secara cepat, mudah, dan terpercaya.
Kegiatan Monev ini digelar oleh Komisi Informasi Provinsi Kalimantan Tengah untuk menilai strategi, inovasi, dan komitmen badan publik dalam penyediaan informasi yang transparan.
Seluruh badan publik peserta Monev menyampaikan presentasi di hadapan tim penilai, termasuk Dinas P3APPKB yang menekankan transformasi digital sebagai fondasi pelayanan informatif.
Linae berharap kegiatan ini menjadi wadah berbagi praktik baik antar instansi dalam memperkuat transparansi publik. (RK1/ADV)












