SAMPIT, RAKYATKALTENG.COM – Program Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kotawaringin Timur membangun berbasis pedesaan tentu sangat berdampak besar akan kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat desa itu sendiri.
Terlepas dari itu, dalam pelaksanaan pembangunan proyek fisik diharapkan agar masyarakat desa tetap diberdayakan sesuai dengan bidang dan keahlian masing-masing, hal itu juga sangat membantu masyarakat dan merasa turut menjaga dan membangun desanya sendiri.
Anggota Komisi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kotim Ari Dewar menyatakan bahwa dengan dilibatkannya masyarakat untuk tenaga lepas dalam setiap proyek pembangunan di desa sangat memberikan penghargaan dan bentuk kepedulian terhadap tenaga atau jasa itu sendiri.
“Secara tidak langsung juga mereka memiliki rasa memiliki dan menjaga abik secara kualitas dan kuantitas atas pembangunan itu sendiri, karena pembangunan proyek tersebut untuk kepentingan bersama masyarakat desa setempat,” ungkap Ari Dewar, Senin (5/4/2021).
Menurut Politikus Partai Gerindra ini cukup banyak proyek kegiatan yang masuk di desa mulai dari Pemerintah Daerah maupun kegiatan yang dananya bersumber dari APBN, sehingga selain untuk kemajuan desa itu sendiri dampak positif kegiatan juga untuk membuka peluang kerja bagi masyarakat desa.
“Kalau sudah dilakukan (melibatkan masyarakat desa) tentu sangat kita apresiasi, jika pun belum dilakukan harapan kita tenaga yang dianggap bisa dipakai untuk membangun kegitan pembangunan bisa dilibatkan karena mereka juga membutuhkan pekerjaan tersebut pula,” jelasnya.
Selain itu, Ari Dewar juga meminta supaya kegiatan di akhir tahun ini bisa digenjot pekerjaannya karena mengingat waktu yang tersisa hanya beberapa pekan saja lagi, sehingga memungkinkan untuk menyelesaikan pekerjaan yang belum tuntas. (hun/rk)